CHEMICAL SUPPLIER : July 2019

Wednesday, July 31, 2019

Jual Garam untuk terapi kesehatan


Garam Dapur VS garam Industri

Garam dapur adalah garam yang dipergunakan untuk campuran dalam masakan untuk memberi rasa asin dan mengandung yodium.

Garam industri adalah garam yang dipergunakan dalam proses industri karena kandungan garam yang tinggi hingga 95 %, non yodium.  Garam jenis ini baik juga untuk dipergunakan dalam terapi kesehatan.




Info selengkapnya jangan sungkan hubungi kami.

Michael
WA 0858-94436642
michael@sanminglobe.com

Thursday, July 18, 2019

CORRGUARD SI SLIDE PRESENTATION





Next " Morpholine as Corrosion Inhibitor "

For any further info please call us.

Michael
michael@sanminglobe.com
WA 0858-94436642
skype : michaelcollchem

CORRGUARD SI

Aluminum alloys are used as components in a variety of applications, in particular automobile and aircraft construction. The combination of high strength/weight ratio and corrosion resistance makes these alloys ideal for fuel efficient vehicles. One problem associated with the manufacturing of parts from aluminum alloys is their tendency to stain in contact with water-based metalworking fluids. Water itself stains aluminum, as do various additives such as amino alcohols. Staining is undesirable because it adversely affects the appearance of finished parts. Staining can also be a problem with galvanized steel and galvaneal.


ANGUS has responded to the need for improved aluminum and galvanized steel staining control by developing an exceptional multi-functional, environmentally friendly staining inhibitor, CORRGUARDTM SI. This material inhibits staining on common aluminum alloys including cast Al 380, as well as galvanized steel and galvaneal. CORRGUARD SI Corrosion Inhibitor is effective at concentrations as low as 0.05% (working dilution). This distinct building block is free of silicates and phosphorus, and is suitable for long-life bioresistant formulations. CORRGUARD SI has a favorable safety/ environmental profile, and is easily waste treated. It is registered in the U.S., Canada, Western Europe, Japan and Korea, and registration in China is expected in 2007.


CORRGUARD SI is designed primarily as an aluminum, galvanized steel and galvaneal staining inhibitor, but also provides emulsification and lubricity properties. This multi-functionality may allow other formulation ingredients to be reduced, allowing fluid cost and performance to be optimized.

Further more please opened : Corroguard as Corrosion Inhibitor Data 


Michael
michael@sanminglobe.com
WA 0858-9443-6642
skype : michaelcollchem

Corrosion Inhibitor

Corrguard SI as corrosion inhibitor for metal cutting fluid or cutting oil or oil lubricants.





Next " Corrguard SI Slide Presentation "

For any query please feel free to contact us

Michael
michael@sanminglobe.com
skype : michaelcollchem
WA 0858-94436642

Tuesday, July 16, 2019

Jual N-Methyl Pyrrolidone

N-METHYL PYRROLIDONE is an organic compound consisting of a 5-membered lactam. It is a colorless liquid, although impure samples can appear yellow. It is miscible with water and with most common organic solvents. It also belongs to the class of dipolar aprotic solvents such as dimethylformamide and dimethyl sulfoxide. It is used in the petrochemical and plastics industries as a solvent, exploiting its nonvolatility and ability to dissolve diverse materials.

NMP can be replacement by DMSO


Properties:
Colourless transparent liquid,it has strong water absorption. It can almost dissolve in all the solvents(eth anol, aldehyde, ketone, aromatic hydrocarbon, etc).


Uses:
As a high-selective polar solvent and nitrogen heterocycle compound, NMP has such advantages as no n-toxicity, high boiling point, low corrosion, high solubility, low viscosity, low volatility and good stability a nd high selectivity.
(1) Micro-electronic grade: Liguid crystal display、Semiconductor
(3) Pharmaceutical grade: Mainly used in pharmaceutical solvents, intermediates, etc
(4) Industry grade: Mainly used in petroleum extraction, pesticides, insulating paint, industrial cleaning, etc.


(2) Electronic grade: Mainly used in lithium batteries, fiber and other industries

Next : Solvent Series 
For any query please feel free to contact us.

Michael
021-30338599, WA 0858-9443-6642
skype : michaelcollchem
michael@sanminglobe.com

Jual KER 828 Epoxy Resin

KER 828 similar YD 128 adalah Cairan Epoxy Resin yang di hasilkan dari turunan dari Bisphenol-A. Memiliki sifat daya rekat yang sangat baik, daya tahan terhadap kimia, tahan panas, dll. Di sebabkan karena karakteristik yang spesial tersebut, KER 828 umumnya digunakan untuk berbagai aplikasi. Epoxy Resin KER 828 adalah cairan resin yang paling standard untuk di gunakan pada umumnya.

Epoxy Resin 828 digunakan bersamaan dengan hardener supaya terjadi reaksi proses pemasakan atau pengeringan seperti Polyamide resin, Aromatic Polyaminde, Aliphatic Polyamine Anhydride compound dan Specialthy Epoxy Hardener seperti Jeffamine D 230. Penggunaan tergantung pada bahan diluents atau pengencer  nya dan bahan tambahan lainnya, sehingga perbedaan property secara fisik setelah pengeringan dapat di capai. Secara umum, KER 828, berwarna bening sebagai standar cairan epoxy resin yang secara meluas di gunakan untuk berbagai aplikasi seperti :

1. Paints : Electrodeposition coating, Ambient curing coating, Epoxy 
     Flooring, Clear coating, Anti-corrosion coating
2. Electrical and Electronic fields : Casting, Dipping, Encapsulation, 
     Laminates, Condenser and Resistor     coating
3. Civil Construction and Buildings : Cementing concrete structure, Water 
     proof, Anti-corrosion road pavement, Repair bond for joint, Grouting 
      material
4. Adhesive : Metal, Glass, Wood, and Stone adhesives.
5. Filament winding, Glass fiber reinforcement resin
6. Stabilizer for polyvinyl chloride.


Tersedia kemasan 240 kg/dr.




Next Topics :




Tuesday, July 9, 2019

Jual Gelatin

Jual Gelatin, Kemasan 25 kg/zak. tersedia untuk kategori food grade dan industrial grade.

Info selengkapnya jangan sungkan hubungi kami.




Michael
michael@sanminglobe.com
021-30338599, WA only 085894436642,

Gelatin

Gelatin
Ditulis oleh Rahmi Fauzi tanggal October 30, 2007 (8:24 pm) dalam kategori Artikel

I. Pendahuluan

Dalam memproduksi atau membuat makanan banyak bahan-bahan tambahan yang digunakan untuk meningkatkan mutu makanan tersebut, baik dari segi rasa, tekstur, maupun warna. Contoh bahan tambahan itu antara lain Monosodium Glutamat (MSG), zat pewarna, gelatin, dan lain sebagainya. Zat-zat tambahan tersebut ada yang diperoleh secara alami, contohnya zat pewarna dari daun pandan, dan ada pula yang diperoleh melalui proses kimia terlebih dahulu, contohnya MSG.

Untuk zat tambahan yang bersifat alami mungkin dampak negatifnya tidak begitu banyak. Yang dilihat dari zat tambahan alami ini biasanya hanyalah halal atau tidaknya sumber zat tersebut. Sedangkan yang melalui proses kimia terlebih dahulu mempunyai dampak negatif lebih banyak dan perlu dosis/takaran penggunaan maksimalnya.

Tapi ada pula zat tambahan yang sumbernya alami yang melalui proses kimia terlebih dahulu. Contohnya gelatin. Gelatin bersumber dari tulang hewan yang diproses dengan larutan kimia hingga larutan tersebut mengental dan mengandung gelatin.
Gelatin sebenarnya mempunyai banyak manfaat dan kegunaan. Oleh karena itu, pada makalah kali ini penulis akan memaparkan tentang apa itu gelatin, sumber, dan kegunaannya.

II. Tinjauan Pustaka

A. Penjelasan Objek

Gelatin adalah suatu jenis protein yang diekstraksi dari jaringan kolagen kulit, tulang atau ligamen (jaringan ikat) hewan. Pembuatan gelatin merupakan upaya untuk mendayagunakan limbah tulang yang biasanya tidak terpakai dan dibuang di rumah pemotongan hewan. Penggunaan gelatin dalam industri pangan terutama ditujukan untuk mengatasi permasalahan yang timbul khususnya dalam penganekaragaman produk.

B. Sumber dan ciri-ciri gelatin

Pada prinsipnya gelatin dapat dibuat dari bahan yang kaya akan kolagen seperti kulit dan tulang baik dari babi maupun sapi atau hewan lainnya. Akan tetapi, apabila dibuat dari kulit dan tulang sapi atau hewan besar lainnya, prosesnya lebih lama dan memerlukan air pencuci/penetral (bahan kimia) yang lebih banyak, sehingga kurang berkembang karena perlu investasi besar sehingga harga gelatinnya menjadi lebih mahal.
Sedangkan gelatin dari babi jauh lebih murah dibanding bahan tambahan makanan lainnya. Itu karena babi mudah diternak. Babi dapat makan apa saja termasuk anaknya sendiri. Babi juga bisa hidup dalam kondisi apa saja sekalipun sangat kotor. Dari segi pertumbuhan, babi cukup menjanjikan. Seekor babi bisa melahirkan dua puluh anak sekaligus. Karena sangat mudah dikembangkan, produk turunan dari babi sangat banyak. (www.republika.co.id/infohalal)

Berdasarkan sifat bahan dasarnya pembuatan gelatin dapat dikategorikan dalam 2 prinsip dasar yaitu cara alkali dan asam

1. Cara alkali dilakukan untuk menghasilkan gelatin tipe B (Base), yaitu bahan dasarnya dari kulit tua (keras dan liat) maupun tulang. Mula-mula bahan diperlakukan dengan proses pendahuluan yaitu direndam beberapa minggu/bulan dalam kalsium hidroksida, maka dengan ini ikatan jaringan kolagen akan mengembang dan terpisah/terurai. Setelah itu bahan dinetralkan dengan asam sampai bebas alkali, dicuci untuk menghilangkan garam yang terbentuk. Setelah itu dilakukan proses ekstrasi dan proses lainnya.
2. Cara kedua yaitu dengan cara pengasaman, yaitu untuk menghasilkan gelatin tipe A (Acid). Tipe A ini umumnya diperoleh dari kulit babi, tapi ada juga beberapa pabrik yang menggunakan bahan dasar tulang. Kulit dari babi muda tidak memerlukan penanganan alkalis yang intensif karena jaringan ikatnya belum kuat terikat. Untuk itu disini cukup direndam dalam asam lemah (encer) (HCl) selama sehari, dinetralkan, dan setelah itu dicuci berulang kali sampai asam dan garamnya hilang.

Penggunaan gelatin sangatlah luas dikarenakan gelatin bersifat serba bisa, yaitu bisa berfungsi sebagai bahan pengisi, pengemulsi (emulsifier), pengikat, pengendap, pemerkaya gizi, sifatnya juga luwes yaitu dapat membentuk lapisan tipis yang elastis, membentuk film yang transparan dan kuat, kemudian sifat penting lainnya yaitu daya cernanya yang tinggi.

C. Manfaat gelatin dan jenis-jenis produk yang menggunakannya

Gelatin sangat penting dalam rangka diversifikasi bahan makanan, karena nilai gizinya yang tinggi yaitu terutama akan tingginya kadar protein khususnya asam amino dan rendahnya kadar lemak. Gelatin kering mengandung kira-kira 84 – 86 % protein, 8 – 12 % air dan 2 – 4 % mineral. Dari 10 asam amino essensial yang dibutuhkan tubuh, gelatin mengandung 9 asam amino essensial, satu asam amino essensial yang hampir tidak terkandung dalam gelatin yaitu triptofan.

Fungsi-fungsi gelatin dalam berbagai contoh jenis produk yang biasa menggunakannya antara lain :

1. Jenis produk pangan secara umum: berfungsi sebagai zat pengental, penggumpal, membuat produk menjadi elastis, pengemulsi, penstabil, pembentuk busa, pengikat air, pelapis tipis, pemerkaya gizi.
2. Jenis produk daging olahan: berfungsi untuk meningkatkan daya ikat air, konsistensi dan stabilitas produk sosis, kornet, ham, dll.
3. Jenis produk susu olahan: berfungsi untuk memperbaiki tekstur, konsistensi dan stabilitas produk dan menghindari sineresis pada yoghurt, es krim, susu asam, keju cottage, dll.
4. Jenis produk bakery: berfungsi untuk menjaga kelembaban produk, sebagai perekat bahan pengisi pada roti-rotian, dll
5. Jenis produk minuman: berfungsi sebagai penjernih sari buah (juice), bir dan wine.
6. Jenis produk buah-buahan: berfungsi sebagai pelapis (melapisi pori-pori buah sehingga terhindar dari kekeringan dan kerusakan oleh mikroba) untuk menjaga kesegaran dan keawetan buah.
7. Jenis produk permen dan produk sejenisnya: berfungsi untuk mengatur konsistensi produk, mengatur daya gigit dan kekerasan serta tekstur produk, mengatur kelembutan dan daya lengket di mulut. (www.indohalal.com)

Gelatin juga banyak digunakan oleh Industri farmasi, kosmetik, fotografi, jelly, soft candy, cake, pudding, susu yoghurt, film fotografi, pelapis kertas, tinta inkjet, korek api, gabus, pelapis kayu untuk interior, karet plastik, semen, kosmetika adalah contoh-contoh produk industri yang menggunakan gelatin.

Penghias kue pada umumnya terbuat dari gum paste juga plastic icing yang mengandung gelatin. Gelatin juga tak hanya terdapat dalam gum paste sebagai penghias kue. Namun juga terdapat dalam kue puding, sirup, maupun permen kenyal. Kebanyakan merupakan produk impor. Bahkan untuk menawarkan kekentalan yang lebih tinggi produsen kecap menggunakan gelatin.

Sedangkan di bidang farmasi, gelatin digunakan sebagai cangkang kapsul. Di Indonesia, kapsul yang beredar adalah kapsul jenis hard. Kapsul ini terbuat dari gelatin, pewarna, pengawet serta pelentur. Menurut informasi yang berasal dari Badan POM gelatin yang masuk ke Indonesia bahannya berasal dari organ sapi. (infohalal Republika)

D. Keadaan kandungan gelatin dalam industri di Indonesia

Untuk keperluan industri dalam negeri Indonesia setiap tahun mengimpor gelatin dalam jumlah yang cukup banyak. Sebagai contoh dapat dikemukakan bahwa pada tahun 2000, Indonesia mengimport gelatin 3.092 ton dari Amerika Serikat, Perancis, Jerman, Brasil, Korea, Cina dan Jepang. (www.iptekda.lipi.go.id) Menurut Nur Wahid, anggota LPPOM MUI, seratus persen gelatin di Indonesia merupakan produk impor. Di luar negeri, sebanyak 70 persen gelatin terbuat dari kulit babi. (www.republika.co.id) Karena itu, sebagai seorang muslim, kita harus waspada terhadap produk-produk yang mengandung gelatin seperti permen, kue tart, kosmetika, bahkan cangkang kapsul. Terlebih lagi jika produk-produk tersebut adalah produk impor. Tapi, menurut informasi yang berasal dari Badan POM, gelatin yang masuk ke Indonesia berasal dari organ sapi.

Berdasarkan data dari indohalal.com, gelatin yang sudah mendapat sertifikasi halal dari LPPOM MUI yaitu Hard Gelatin Capsul Indonesia yang diproduksi oleh PT. Universal Capsules Indonesia, KCPL-Gelatin Produksi Kerala Chemical & Proteins Ltd., dan Halagel TM ( Edible Gelatin, pharmaceutical gelatin,di-calcium phosphat) yang diproduksi oleh Halagel (M) Sdn.Bhd

III. Penutup

A. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa gelatin merupakan protein yang diekstraksi dari jaringan kulit hewan yang mempunyai banyak fungsi diantaranya berfungsi sebagai bahan pengisi, pengemulsi (emulsifier), pengikat, pengendap dan pemerkaya gizi, dll.

B. Saran
Dalam mengkonsumsi bahan makanan, hendaknya kita memperhatikan terlebih dahulu apakah produk tersebut adalah produk impor atau tidak. Karena di luar negeri 70 % gelatin berasal dari organ babi. Sedangkan jika produk tersebut adalah produk dalam negeri yang mengandung gelatin, berdasarkan info dari Badan POM, seratus persen berasal dari luar negeri yang bahannya berasal dari organ sapi. Jadi cukup aman untuk dikonsumsi. Tapi pertanyaan lain muncul. Apakah sapi tersebut disembelih atas nama Allah? Wallahua’lam. Dan ini merupakan batu ujian bagi umat Islam apakah mereka tergerak untuk membuat terobosan agar barang yang haram itu tergantikan.

Daftar Pustaka
www.indohalal.com
www.iptekda.lipi.go.id


Sumber Artikel Chem-Is-Try.Org | Situs Kimia Indonesia | - http://www.chem-is-try.org
URL artikel ini dapat diakses melalui: http://www.chem-is-try.org/artikel_kimia/gelatin/

Wednesday, July 3, 2019

Jual DEET

DEET tau Diethylene toluamide adalah bahan kimia yang yang digunakan sebagai bahan tambahan pada lotion sebagai obat anti nyamuk.


Di Jual DEET dalam kemasan 250 kg/dr. Asal China. Stok tersedia.

Info pemesanan jangan sungkan hubungi kami.

Salam,

Michael

PBTC as scale inhibitor

PBTC(PBTC 2-phosphonobutane-l,2,4-tricarboxylicacid),one of the most widely used scale inhibitors in the cooling water treatment industry. 


PBTC is virtually stable to the effects of variety of oxidizing microbiocides, including chlorine, bromine and others. PBTC shows excellent tolerance towards precipitation as its Ca salt. Precipitation in a 1000 ppm Ca2+ (as CaCO3)occurs after 185
ppm PBTC are present.


Calcium carbonate and calcium phosphate(s) are the most frequently encountered deposits in industrial water systems. Their accumulation greatly diminishes effective heat transfer, interferes with fluid flow, facilitates corrosion processes, and can worsen microbiological fouling. These phenomena are mostcritical in cooling water applications, where incoming water passes through a heat exchanger, cools a "hot"process and is sent back to repeat the same cooling process after it is cooled by forced evaporation. This water loss by evaporative cooling results in high supersaturation levels of dissolved ions. Eventually, massive precipitation of sparingly soluble mineral salts can occur, either in bulk or on a surface that, in some cases, causes catastrophic operational failures. These usually require chemical and/or mechanical cleaning of theadhered scale, in the aftermath of scaling event. Silica and silicate salts are such examples.


Scale growth can be mitigated by use of scale inhibitors. They are key components of any chemical watertreatment added to process waters in "ppm" quantities and usually work synergistically with dispersant polymers. PBTC, HEDP (hydroxy- ethylidenediphosphonate) and AMP (amino-tris-methylenephosphonate) are "popular" and effectivecommercial scale inhibitors


PBTC can inhibit the formation of CaCO3 up to 350 ppm at a 60 ppm dosage level. PBTC is one of the most effective scale inhibitors.







For any further info please call us.

Michael
085894436642
skype : michaelcollchem


Next :
> Hydrazine Hydrate
> Morpholine
> Hydroguard
> Corroguard